Pernah tidak, Moms merasa tiba-tiba perut terasa tidak nyaman, lalu muncul pertanyaan di kepala Moms, apakah ini sakit perut biasa, atau salah satu contoh sakit perut tanda hamil. Pertanyaan seperti itu wajar terpikirkan, terutama jika Moms sedang menantikan kehamilan. Sakit perut memang bisa menjadi salah satu tanda awal kehamilan, tapi penting juga untuk memahami perbedaannya dengan sakit perut lainnya agar Moms tetap tenang dan tahu kapan harus memeriksakan diri ke dokter.
Memahami perbedaan antara sakit perut yang normal saat hamil dan sakit perut yang membutuhkan perhatian medis sangat penting agar Moms bisa memberikan perhatian yang tepat untuk diri sendiri dan Si Kecil. Untuk membantu Moms mengenali lebih jauh, yuk kita bahas lebih dalam tentang contoh sakit perut tanda hamil, jenis-jenis sakit perut yang umum dialami ibu hamil, dan kapan sakit perut memerlukan penanganan dokter.
Jenis Sakit Perut yang Biasa Dialami Ibu Hamil
1. Mual (Morning Sickness)
Contoh sakit perut tanda hamil salah satunya karena mual, yang umumnya muncul 2-8 minggu setelah proses pembuahan. Mual biasanya disebabkan oleh perubahan hormon kehamilan, seperti hormon human chorionic gonadotropin (hCG) dan estrogen, yang meningkat drastis di awal kehamilan.
Mual sering kali terjadi di pagi hari, meskipun juga dapat muncul kapan saja sepanjang hari. Ketegangan otot perut akibat mual ini dapat menimbulkan rasa tidak nyaman atau sakit ringan pada perut. Biasanya, gejala ini mulai berkurang setelah trimester pertama, sekitar minggu ke-13 atau ke-14 kehamilan.
Walau begitu, contoh sakit perut tanda hamil ini umumnya normal terjadi dan tidak berbahaya, kok, Moms. Moms bisa makan dalam porsi kecil namun lebih sering, serta banyak minum air agar nutrisi tetap tercukupi.
2. Kram Perut Disertai Flek
Kram perut ringan seperti saat menstruasi, yang disertai flek darah merupakan tanda umum lainnya dari awal kehamilan. Kondisi ini biasanya terjadi sekitar 10-14 hari setelah ovulasi atau masa subur, ketika sel telur yang telah dibuahi menempel pada dinding rahim.
Proses yang dikenal sebagai implantasi ini, dapat menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah kecil di rahim, memicu perdarahan ringan berupa flek. Flek ini biasanya berwarna merah muda atau coklat tua, berbeda dari darah menstruasi yang lebih banyak dan berwarna merah cerah.
Contoh sakit perut tanda hamil ini umumnya tidak berbahaya dan akan mereda dalam 3–5 hari. Namun, jika terjadi secara terus-menerus, flek saat hamil juga dapat mengindikasikan penyakit yang lebih serius, termasuk keguguran.
3. Sakit Perut Bagian Bawah
Sakit perut bagian bawah, merupakan salah satu contoh sakit perut tanda hamil. Sakit yang terasa baik di sebelah kanan maupun kiri, bisa terjadi karena peregangan ligamentum rotundum (round ligament). Terdapat dua ligamen atau jaringan ikat utama yang membentang dari rahim ke selangkangan, berfungsi untuk menopang rahim. Maka saat rahim meregang, ligamen ikut meregang sehingga Moms kadang merasakan nyeri di perut, pinggul atau selangkangan.
Beberapa gerakan seperti batuk, bersin, berdiri terlalu lama, atau bergerak tiba-tiba dapat memicu rasa nyeri tersebut. Contoh sakit perut tanda hamil ini normal dan tidak berbahaya, tetapi jika nyeri terasa sangat intens atau tidak kunjung hilang, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.
4. Perut Kembung
Perut kembung juga menjadi salah satu contoh sakit perut tanda hamil. Kondisi ini terjadi akibat peningkatan hormon progesteron selama masa kehamilan, yang memperlambat sistem pencernaan. Akibatnya, gas menumpuk di lambung dan usus, menyebabkan perut terasa penuh atau begah. Saat perut terasa penuh, kadang timbul rasa ingin muntah.
Gejala ini sering membuat ibu hamil kehilangan nafsu makan. Untuk mengatasinya, Moms bisa mencoba makan dalam porsi kecil tetapi lebih sering. Pola makan ini membantu pencernaan bekerja lebih optimal dan mengurangi rasa kembung.
Contoh sakit perut tanda hamil tadi tak perlu terlalu dikhawatirkan ya Moms. Rasa tidak nyaman tersebut normal dirasakan oleh ibu hamil. Namun, Moms perlu waspada jika sakit yang dirasakan terus berlanjut dan tidak kunjung mereda.
Jika sakit perut yang Moms alami berlangsung lama, teratur, dan menjalar hingga ke bagian bawah perut, disertai perdarahan yang tidak berhenti, atau muncul gejala tambahan seperti demam, menggigil, mual, muntah, serta nyeri saat buang air kecil, sebaiknya segera waspada. Terlebih jika sakit perut tidak kunjung reda meskipun sudah beristirahat. Dalam kondisi seperti ini, konsultasikan segera ke dokter kandungan agar dapat dilakukan pemeriksaan fisik secara lebih lanjut dan menyeluruh.
Jika Moms sudah paham tentang contoh sakit perut tanda hamil yang umum dengan contoh yang perlu diwaspadai, Moms akan merasa lebih lega. Selalu ingat untuk selalu memenuhi asupan nutrisi Moms selama kehamilan agar kesehatan Si Kecil dalam kandungan juga ikut terjaga. Jangan lupa untuk mempersiapkan kehadiran Si Kecil jauh hari sebelum hari kelahirannya agar Moms makin tenang. Popok bayi menjadi salah satu keperluan utama bayi yang perlu Moms siapkan, tentunya pilih yang berkualitas tinggi ya Moms, seperti Merries Premium Tape.
Merries Premium Tape memiliki permukaan yang lembut dengan bantalan bergelombang yang mampu menangkap kotoran lunak di sekitar popok sehingga kotoran tidak menyebar. Popok ini memiliki fitur 5++ miliar pori sirkulasi udara di seluruh area popok, sehingga udara bebas mengalir namun tetap dapat menahan cairan.
Merries Premium Tape memiliki perekat yang lembut dan mudah dilepas pasang sehingga memudahkan Moms saat memasangkan popok Si Kecil. Merries Premium Tape tersedia dalam ukuran paling kecil yaitu Newborn, yang pas dipakai untuk bayi baru lahir. Dengan adanya teknologi alarm penanda pipis, Moms dapat dengan mudah mengetahui apabila popok Si Kecil sudah penuh. Segera dapatkan Merries Premium Tape di toko kesayangan Moms ya.